google.com, pub-9228471708496696, DIRECT, f08c47fec0942fa0

Apa Itu Intel XDX dan HTML 5

Android saat ini adalah salah satu mobile platform terpopuler di dunia. Kepopulerannya tidak hanya di kalangan pengguna ponsel saja namun juga di kalangan pengembang aplikasi. Bagi developer, untuk membuat aplikasi Android dengan HTML5 kini semakin mudah.
Untuk membuat aplikasi Android dengan HTML5, sudah tersedia banyak development tool yang dapat digunakan salah satunya adalah Intel XDK. Seperti namanya, Intel XDK disokong oleh Intel, salah satu perusahaan mikrokonduktor terbesar di Indonesia. Development tool ini disediakan oleh Intel secara gratis.
Yang membuat Intel XDK ini unik dibandingkan dengan development tool lainnya adalah aplikasi Android-nya dibuat dengan menggunakan bahasa HTML5 dan juga dapat membuat aplikasi mobile untuk platform lainnya selain Android seperti Windows Phone 8, iOS, atau BlackBerry.
Tanpa panjang lebar lagi, saya akan menjabarkan cara untuk membuat aplikasi Android dengan HTML5 menggunakan Intel XDK.
Pertama-tama, unduh Intel XDK di tautan ini: https://software.intel.com/en-us/intel-xdk

Pengenalan Intel XDK

Ketika kita menjalankan Intel XDK, akan terlihat 5 menu utama yang dapat digunakan, yaitu:

Develop

Di menu inilah kita mengkoding aplikasi yang kita buat. Intel sudah menyediakan berbagai macam API HTML5 yang dapat kita gunakan untuk mengembangkan aplikasi kita. Selain menyediakan antarmuka untuk pengkodingan, di menu ini juga terdapat fitur App Designer yang bisa kita gunakan untuk mendesain tampilan antarmuka aplikasi kita tanpa koding.
Intel sudah menyediakan contoh HelloWorld di Intel XDK untuk dapat kita mengetes langsung alur penggunaan Intel XDK
XDK - 1

Emulate

Jika kita sudah mengkoding dan ingin melihat seperti apa jadinya aplikasi yang kita buat, di menu Emulate kita dapat mengemulasikan aplikasi kita. Di menu ini terdapat berbagai macam pilihan emulasi sesuai dengan target aplikasi kita.
Membuat Aplikasi Android Dengan HTML

Test

Setelah aplikasi yang kita buat sudah jadi dan ingin kita tes di ponsel kita, kita dapat menggunakan menu Test. Di sinilah Intel XDK akan mem-push aplikasi kita ke layanan cloud untuk kemudia dapat kita unduh di ponsel kita dan langsung dicoba aplikasinya.
XDK - 3

Build

Setelah kita sudah menyelesaikan seluruh pengembangan aplikasi kita dan ingin mendistribusikan aplikasi kita, kita dapat membuat file aplikasi di menu Build. Ada banyak pilihan target mobile platform yang dapat kita gunakan salah satunya Android.
XDK - 4

Service

Di menu ini, kita dapat menggunakan berbagai macam layanan tambahan yang disediakan oleh Intel beserta partner-partner mereka.

Kehadiran Standar Resmi HTML5

HTML5 merupakan kelanjutan dari HTML 4 yang tidak diupdate sejak tahun 1999. Dimana W3C sebagai badan yang membuat standar HTML lebih berminat mengembangkan XHTML daripada melanjutkan HTML.
Setelah beberapa tahun pengembangan, XHTML ternyata tidak sesuai dengan harapan. XHTML 2.0 tidak kunjung selesai, sehingga beberapa programmer web bergabung membentuk badan tersendiri: WHATWG. WHATWG kemudian mengembangkan format yang akan menjadi cikal bakal HTML5. Singkat cerita, W3C meninggalkan XHTML 2.0 dan ikut mengembangkan HTML5 bersama WHATWG.
Tepat pada tanggal 28 Oktober 2014 lalu, W3C telah resmi merampungkan standar HTML5 (sumber resminya dapat dibaca pada http://www.w3.org/blog/news/archives/4167). Walaupun demikian, saat ini HTML5 telah didukung hampir oleh semua web browser modern, sehingga sudah saatnya kita mulai membuat kode HTML menggunakan standar HTML5.

HTML5 vs (HTML 4 dan XHTML 1.1)

HTML5 adalah versi terbaru dari HTML. Versi terakhir HTML sebelum HTML5 adalah HTML 4.01. dan XHTML 1.1. Kali ini kita akan membahas apa saja fitur-fitur baru yang tersedia di dalam HTML5 serta perbedaannya dengan versi HTML sebelumnya.
Perkembangan HTML terhenti pada versi 4.01 di tahun 1999. W3C sebagai badan yang bertanggung jawab dalam standarisasi teknologi internet (termasuk HTML), kemudian beralih mengembangkan XHTML yang juga akhirnya menemui jalan buntu pada versi 2.0. Jika sebelumnya anda sudah terbiasa menggunakan HTML 4.01 ataupun XHTML 1.1, terdapat perubahan kecil pada HTML5.
Pada dasarnya HTML5 adalah gabungan ‘best practice‘ dari HTML 4.01 dan XHTML. Hampir semua tag atau elemen pada HTML 4.01 maupun XHTML 1.1 dapat digunakan dalam HTML5.
Beberapa perbedaan yang akan ditemukan dalam HTML5:
  • Penulisan doctipe pada HTML5 lebih sederhana. Mungkin inilah perbedaan paling mencolok dari halaman HTML yang ditulis menggunakan HTML5 atau tidak. Penulisan Doctype atau DTD pada HTML5 menjadi lebih sederhana: <!DOCTYPE html>.
  • Penulisan type atribut untuk tag <style> dan <script> tidak diperlukan pada HTML5. Hal ini karena secara default web browser akan menggunakan text/css untuk tag <style>, dan text/javascript untuk tag <script>. Sebagai contoh, untuk menggunakan external CSS, Pada HTML versi sebelumnya kita menuliskan tag <style> secara lengkap: <style type=”text/css”>…kode CSS… </style>, namun dalam HTML5 kita bisa membuatnya lebih sederhana: <style>…..kode CSS…..</style>
  • Penulisan meta tag karakter set (charset) pada HTML5 menjadi lebih sederhana: <meta charset=”utf-8″>, dibandingkan versi sebelumnya: <meta http-equiv=”content-type” content=”text/html;charset=UTF-8″ />.
  • Pada HTML5, tag yang berdiri sendiri (void element) tidak harus ditutup seperti dalam XHTML. Penulisan tag <br> (break) dapat ditulis dengan <br> maupun <br />.
  • Walaupun tidak dianjurkan, sebuah tag pada HTML5 boleh ditulis tanpa tag awal atau tanpa tag akhir. Sebagai contoh, kita tidak perlu menutup tag <p> dengan tag </p>.
  • Penulisan tag dan atribut adalah case-insensitive di dalam HTML5, sehingga tag <p> dan tag <P> akan dianggap sama. Hal ini berbeda dengan XHTML yang mengharuskan seluruh tag ditulis dalam huruf kecil.
  • Penulisan atribut tidak harus di dalam tanda kutip. Sebagai contoh: <p class=satu> adalah valid. Namun jika nilai atribut terdiri dari karakter spasi, maka tetap harus menggunakan tanda kutip, seperti: <p class=”satu dua tiga”>.
  • HTML5 mendukung multimedia secara langsung menggunakan tag <audio> dan <video>, sehingga kita tidak perlu tergantung kepada aplikasi pihak ke-3 seperti flash player.
  • HTML 5 hanya memiliki 1 versi, tidak seperti pendahulunya yang memiliki 3 versi (pada HTML 4 dan XHTML, anda akan menemukan versi strict, transitional, dan frameset).
Sebagai contoh, kode HTML berikut dinyatakan valid oleh validator HTML5 di http://validator.w3.org/:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
  <meta charset="utf-8" />
  <title>Tes Validasi HTML5</TITLE>
  <style>
    .penting {
      color:blue;
     }
  </style>
</head>
<BODY>
   <p CLASS=penting>Paragraf ini menggunakan atribut tanpa
      menggunakan tanda kutip </p>
   <br>
   <p> Paragraf ini tidak memiliki penutup tag
</body>
</html>
Perbedaan HTML5 dengan HTML 4 - Hasil validasi W3CDari perbedaan diatas, terlihat bahwa HTML5lebih bebas‘ dari XHTML. Akan tetapi sebaiknya kita tetap menggunakan penulisan yang ‘rapi‘, seperti menggunakan huruf kecil untuk semua tag, menutup semua tag dan memberi tanda kutip dalam setiap nilai atribut.

XHTML5 : HTML5 “rasa” XML

Jika beberapa aturan diatas dirasa terlalu longgar (terutama jika anda banyak menggunakan XHTML sebelumnya), HTML5 memiliki ‘rasa‘ yang lebih ketat aturan, yakni XHTML5. Di dalam XHTML5, seluruh tag harus ditulis dengan huruf kecil, atribut harus berada di dalam tanda kutip, dan setiap tag harus ditutup.
XHTML5 bukanlah versi lain dari HTML5, akan tetapi hanya HTML5 dengan beberapa aturan dan syntax untuk memenuhi syarat XML.
Untuk menggunakan XHTML5, kita butuh menambahkan atribut xmlns=”http://www.w3.org/1999/xhtml” pada tag <html>, dan menggunakan MIME type: application/xhtml+xml pada http header (diset melalui web server).
Contoh dokumen XHTML5 adalah sebagai berikut:
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
<!DOCTYPE html>
  <html xmlns="http://www.w3.org/1999/xhtml">
  <head>
  <title></title>
  <meta charset="UTF-8" />
  </head>
<body>
  <svg xmlns="http://www.w3.org/2000/svg">
    <rect stroke="black" fill="blue" x="45px" y="45px"
    width="200px" height="100px" stroke-width="2" />
  </svg>
  </body>
</html>
Saat ini penggunaan XHTML5 tidak terlalu populer, karena memang lebih praktis menggunakan HTML5. XHTML5 akan berguna jika anda ingin menggunakan teknologi yang berbasis XML seperti SVG, MathML, Xlink

Semoga pembahasan singkat ini bermanfaat


Membuat Server Web Lokal dengan XAMPP di Windows

Tentang XAMPP

XAMPP adalah gabungan beberapa aplikasi yang biasa digunakan untuk membuat sebuah server web di komputer lokal
XAMPP sering disebut juga aplikasi INSTALLERS, karena dipakai untuk menginstall banyak aplikasi server sekaligus ‘dengan cara mudah’.
XAMPP bisa diakses di alamat https://www.apachefriends.org/index.html
Anda dapat mendownload XAMPP secara langsung dari situsnya.
XAMPP memiliki berbagai macam versi untuk berbagai Sistem Operasi, baik Windows, Linux, maupun Mac OS.

Daftar Aplikasi Server yang ada pada XAMPP 5.5.30

kursus web xampp download
Setiap versi XAMPP akan memiliki kumpulan aplikasi dengan versi yang berbeda beda pula.
TIPS.
Jika XAMPP anda pakai untuk membuat web untuk hosting, pastikan setiap versi aplikasi yang didalamnya memiliki versi yang sama dengan hosting yang anda pakai.

XAMPP memiliki versi portable dan installer
kursus web xampp versi portable
Cara yang paling mudah menggunakan XAMPP adalah pada versi portable.

Cara Menggunakan Versi Portable

  1. Download Versi Portable. Dari halaman utama masuk Other Version => XAMPP For Windows => More Download => XAMPP Windows => [Pilih Versi] => Pilih xampp-portable-xxxkursus web xampp download options
  2. Simpan hasil download, kemudian ekstrak di folder C:\xampp
  3. Masuklah ke folder C:\xampp kemudian cari file xampp-control.exe, jalankan dengan double-klik.kursus web xampp control
  4. Klik Start di Apache dan MySQL, kemudia tunggu sampai berwaran hijau (jalan)                                                             kursus web apache dan mysql
  5. Untuk menguji apakah Apache telah berfungsi, buka browser, panggil alamat http://localhost
  6. Untuk menguji apakah MySQL telah berfungsi, buka browser, panggil PHPMyAdmin di alamat http://localhost/phpmyadmin/kursus web mysql phpmyadmin

Membuat Password untuk Database

  1. Masuk phpMyAdmin di alamat http://localhost/phpmyadmin
  2. Klik tab User Accounts                                     kursus web phpmyadmin user account
  3. Klik Edit untuk User Name: Root dan Host name: localhostkursus web phpmyadmin edit
  4. Klik Change Password                                                                                                                  kursus web phpmyadmin change password
  5. Masukan Password barukursus  web phpmyadmin masukan password
  6. Klik Go
  7. Jika berhasil, muncul pesan berikut

    kursus web phpmyadmin change succes

  8. Setelah password diganti, maka anda tidak akan bisa masuk phpMyAdmin secara langsung . Kita perlu membuat supaya phpMyAdmin menampilkan pop-up Login
  9. Masuk folder C:\xampp\phpMyAdmin
  10. Edit file config-inc.php dengan file editor, misalnya Wordpad atau Notepad
  11. Ganti konfigurasi di bawah ini menjadi ‘http’                                                          kursus web phpmyadmin konfigurasi
  12. Maka setiap kali masuk phpMyAdmin, pop-up login akan selalu muncul.kursus web phpmyadmin popup

Sinkronisasi Google Drive Di Linux Mint

Panduan singkat berikut untuk mengunduh (sinkronisasi) konten/file dalam google drive ke hardisk yang ada di komputer kita.
Catatan : Sistem operasi yang saya gunakan saat menerapkan teknik ini adalah Linux Mint 
  • Langkah pertama, install grive terlebih dahulu :
sudo apt-add-repository ppa:nilarimogard/webupd8
sudo apt-get update
sudo apt-get install grive
  • Setelah terinstall, pindahlah ke folder yang kosong (atau ke folder yang akan disinkronkan datanya ke google drive).
  • Untuk pertama kalinya, otentikasikan grive kita dengan mengetikkan :
  grive -a
  • Perintah tersebut akan membuat sebuah URL, salin URL tersebut ke peramban (browser), login dengan akun google, di mana akun tersebut terdapat data yang akan disinkronkan dalam google drivenya. Akan diminta untuk melakukan konfirmasi, klik tombol Accept/Izinkan, lalu copy-paste 40-digit kode yang dibuat ke dalam terminal, lalu tekan Enter.

  • Setelah tombol Enter ditekan, upload (jika di direktori kerja ada file) dan download (mengunduh dari google drive) akan dimulai.
  • Anda juga dapat melakukan download file pada direktori tertentu, misalnya :
  grive -s SMK/
  • Perintah tersebut akan mengunduh semua berkas dalam direktori SMK di google drive.
  • Untuk perintah lengkapnya, silakan ketikkan grive –help di terminal kesukaan Anda.

Tips & Trick

  • Jika saat dilakukan sinkronisasi (unduh), tidak semua berkas tersinkron, cobalah menyalin berkas tersebut ke folder baru di google drive. Lalu sinkronkan folder baru tersebut. Yang penting semua berkas terunduh toh?

Referensi :

Cara Instalasi Aplikasi Ujian Berbasis Web Dengan CAT/ CBT

  1.  Ok file yang sudah kita download langsung simpan di folder root web server kita 
    • Di XAMPP, taruh di folder => XAMPP/htdocs/ ( Windows )
    • Di WAMP, taruh di folder => WAMP/www/ ( Linux )


    Buka folder  XAMPP/htdocs, pastikan ada file “cat-master.rar”. Kemudian klik kanan, jika sudah terinstall WinRAR, pilih pilihan “Extract Here” :
  2. Akan terbentuk folder “cat-master”, dan segera rename folder tersebut menjadi “cat”
  3. Sekarang akses dengan web browser dengan alamat http://localhost/cat/, akan tampil tampilan sebagai berikut :
    Itu berarti database dengan nama “db_cat” belum dibuat, lanjut ke langkah selanjutnya. 
     
  4. Buat database dengan nama “db_cat”, caranya buka http://localhost/phpmyadmin/
  5. Klik menu “Basis Data” (a), buat database dengan nama “db_cat” (b), terakhir klik “Buat” (c)
  6. Jika berhasil, nama database akan muncul di menu daftar nama database di menu sebelah kiri. Klik “db_cat” tersebut :
    Kemudian klik menu “Import” (d), kemudian tombol “Pilih File” (e), terus cari file dengan nama “db_cat.sql”, yang terdapat dalam folder hasil ekstrak di langkah ke-3, (f), dan klik tombol “Open” (g)
     
  7. Klik tombol “Kirim” : 
  8. Jika proses import berhasil dengan lancar, akan muncul peringatan warna hijau dan daftar tabel di menu sebelah kiri : 
  9. Sekarang akses kembali http://localhost/cat/, harusnya akan tampil tampilan sebagai berikut : 
    Jika masih ada error “A Database Error Occurred : Unable to connect to your database server using the provided settings.”, berarti setting database belum benar. Cek di file “application/config/database.php”. Harap samakan dengan setting sesuai default servernya. Di XAMPP kalau belum di-ubah-ubah akan seperti ini : 
     
  10. Selesai
Demikian lah , langkah-langkah setting aplikasi ujian online. 
Semoga Bermanfaat

Donwload Aplikasi di sini atau  Cbt atau di Di Sini aja

Trik Download Video di Facebook

Kita semua dah pada tahu kan kalau di facebook bisa unggah video apalagi sekarang ada yang sudah live alias langsung . Tapi pertanyaannya bagaimana ya cara downloadnya kalau di youtube tinggal klik di bagian download pasti semua sudah tahu ya.
Nah sekarang kita coba download video yang ada di facebook tanpa menggunakan software. Ok langsung kita siapkan ya  dan langkah-langkah nya adalah sebagai berikut:

  1. Log in ke facebookkita
  2. Klik video yang ingin di download
  3. Ubah URL facebooknya kedalam versi mobile caranya gimana? Caranya mudah berikut penjelasannya, contoh:URL video aslinya seperti ini http://www.facebook.com/storyblablablablabla 
  4. sekarang ganti dengan http://www.m.facebook.com/storyblablablablabla intinya : tinggal menambahkan huruf "m." di depan tulisan facebook (supaya berubah jadi versi mobile)
  5. Setelah semua persiapan sudah selesai putar videonya.
  6. Kemudian klik kanan pada video tersebut, biasanya ada tulisan untuk mendownload video (Save video as ...) atau secara otomatis file video akan di download.   
Nah ini adalah trik jadul ya  semoga bermanfaat

Tutorial Membuat Login Register dan Logout dengan PHP

Kali ini kami akan membuat login register dan logout yang sangat sederhana ..

Langkah Pertama kita aktifkan Xammp bagi Windows Lammp bagi linux.
1. Buka Notepad ++ atau aplikasi text editor yang kalian suka
    kita buat folder dulu supaya mudah kita mengingatnya ok foldernya logreg
2. Kita buat script connect terlebih dahulu

<?php
$dbhost = 'localhost';
$dbuser = 'root';
$dbpass = '';
$dbname = 'logreg';
$konek = mysql_connect($dbhost, $dbuser, $dbpass) or die ('Koneksi Gagal!');
mysql_select_db($dbname);
?>

lalu kita simpan dengan nama connect.php

3. Kita buat lagi script index

<?php
session_start();
if ( !isset($_SESSION['userid']) ) {
    header('location:login.php');
}
else {
    $usr = $_SESSION['userid'];
}
require_once('connect.php');
$query = mysql_query("SELECT * FROM anggota WHERE userid = '$usr'");
$hasil = mysql_fetch_array($query);
?>

<html>
<head>
    <title>Halaman Utama</title>
</head>
<body>
<?php
echo "<h2>Selamat Datang, $usr</h2>";
echo "Nama Lengkap : " . $hasil['nama'] . "<br />";
echo "Email : " . $hasil['email'];
 ?>
<a href="logout.php"><b>Logout</b></a>
</body>
</html>

kita simpan lagi dengan nama index.php

4. Kemudian kita buat script login

<?php
session_start();
if( isset($_SESSION['userid']) ) {
    header('location:index.php');
}
require_once('connect.php');
?>
<html>
<head>
<title>Login Member</title>
</head>
<body>
<table border="1" cellpadding="8" cellspacing="0">
<form action="proseslogin.php" method="post">
  <tr>
    <th colspan="2">Member Login</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>User ID </td>
    <td><input name="userid" type="text"/></td>
  </tr>
  <tr>
    <td>Password</td>
    <td><input name="password" type="password"/></td>
  </tr>
  <tr>
    <td colspan="2" align="center"><input type="submit" name="Submit" value="Login" /></td>
  </tr>
  <tr>
    <td colspan="2" align="center">Belum Jadi Anggota? <a href="register.php">Daftar</a></td>
  </tr>
</form>
</table>
</body>
</html>

kita simpan lagi dengan nama login.php

5. Kemudian lanjut lagi kita buat script logout

<?php
session_start();
unset( $_SESSION['userid'] );
?>
<h2>Anda telah berhasil logout..</h2>
Silahkan klik <a href="login.php"><b>disini</b></a> untuk login kembali

kita simpan lagi dengan nama logout.php

6. Jangan lupa nyimpannya di folder logreg yang sudah kita buat tadi ya... kemudian kita buat script proses loginnya

<?php
session_start();
require_once ('connect.php');
$user = $_POST['userid'];
$pass = $_POST['password'];
$cekuser = mysql_query("SELECT * FROM anggota WHERE userid = '$user'");
$jumlah = mysql_num_rows($cekuser);
$hasil = mysql_fetch_array($cekuser);
if ( $jumlah == 0 ) {
    echo 'User ID Belum Terdaftar!<br/>';
    echo '<a href="login.php">&laquo; Back</a>';
} else {
    if ( $pass <> $hasil['password'] ) {
        echo 'Password Salah!<br/>';
        echo '<a href="login.php">&laquo; Back</a>';
    } else {
        $_SESSION['userid'] = $user;
        header('location:index.php');
    }
}
?>

kita simpan lagi dengan proseslogin.php

7. Langkah selanjutnya kita buat script proses register

<?php
require_once ('connect.php');
$nama = $_POST['nama'];
$mail = $_POST['email'];
$user = $_POST['userid'];
$pass = $_POST['password'];
$cekuser = mysql_query("SELECT * FROM anggota WHERE userid = '$user'");
if ( mysql_num_rows($cekuser) <> 0 ) {
    echo 'User ID Sudah Terdaftar!<br/>';
    echo '<a href="register.php">&laquo; Back</a>';
} else {
    if ( !$nama || !$mail || !$user || !$pass ) {
        echo 'Masih ada data yang kosong!<br/>';
        echo '<a href="register.php">&laquo; Back</a>';
    } else {
        $simpan = mysql_query("INSERT INTO anggota VALUES('$nama','$mail','$user','$pass')");
        if ($simpan) {
            echo 'Pendaftaran Berhasil, Silahkan <a href="login.php">Login</a>';
        } else {
            echo 'Proses Gagal!';
        }
    }
}
?>

ok kita simpan dengan nama prosesregister.php

8. Terakhir kita buat script registernya

<?php
  session_start();
  if(isset($_SESSION['userid'])) {
  header('location:index.php'); }
?>
<html>
<head>
    <title>Pendaftaran Member</title>
</head>
<body>
<table border="1" cellpadding="8" cellspacing="0">
<form action="prosesregister.php" method="post">
  <tr>
    <th colspan="2" align="center">Pendaftaran Anggota</td>
  </tr>
  <tr>
    <td>Nama Lengkap </td>
    <td><input name="nama" type="text" size="40" /></td>
  </tr>
  <tr>
    <td>Email</td>
    <td><input name="email" type="text" size="40" /></td>
  </tr>
  <tr>
    <td>User ID </td>
    <td><input type="text" name="userid" /></td>
  </tr>
  <tr>
    <td>Password</td>
    <td><input type="password" name="password" /></td>
  </tr>
  <tr>
    <td colspan="2" align="center"><input name="Submit" type="submit" value="Daftar"/></td>
  </tr>
  <tr>
    <td colspan="2" align="center"><font color="#0000FF">Sudah Jadi Anggota? <a href="login.php">Login</a></font></td>
  </tr>
</form>
</table>
</body>
</html>

kita simpan lagi dengan nama register.php

Sampai disini kita sudah bisa membuat login dengan cara yang sangat sederhana sekali... tetapi masih belum bisa jalan karena data basenya belum ada... ayo kita buat databasenya

CREATE TABLE `anggota` (
`nama` VARCHAR( 50 ) NOT NULL ,
`email` VARCHAR( 25 ) NOT NULL ,
`userid` VARCHAR( 25 ) NOT NULL ,
`password` VARCHAR( 25 ) NOT NULL ,
PRIMARY KEY ( `userid` )
);

kita simpan dengan nama logreg.sql

Setelah jadi dalam satu forder kemudian kita copy ke dalam htdoc yang ada di dalam xammp lalu kita coba browser terserah boleh mozilla ataupun chrome kita ketik localhost/logreg sudah muncul apa belum ya.... yang pasti blm bisa muncul karena databasenya kita belum buat di server... Ok kita ketik lagi localhost/phpmyadmin... lalu kita buat database nya dengan nama logreg . setelah jadi kemudian kita import database yang sudah kita buat tadi dengan nama logreg.sql... nah selamat mencoba dan berkreasi semoga bisa lebih baik lagi


Perintah Dasar CLI Di Linux Bagi pemula

Berikut ini adalah beberapa contoh command Linux yang bisa anda pelajari

1. grep command

Mencari string tertentu dalam sebuah file (case in-sensitive search)
$ grep -i "the" file_demo
Mencetak garis yang cocok dengan apa yang dicari
grep -A 3 -i "contoh" text_demo
Mencari string yang diberikan dalam semua file secara rekursif
$ grep -r "jurnalweb" *

2. tar command

Tar ini adalah untuk membuat file yang di kompress, saya seperti zip atau rar.
Membuat file arsip baru
$ tar cvf nama_file_arsip.tar namadirektori/
Mengekstrak file tar
$ tar xvf nama_arsip.tar
Melihat file tar
$ tar tvf nama_arsip.tar

3. find command

Mencari file berdasarkan nama file (case-sensitive)
# find -iname "MyCProgram.c"
Perintah untuk mengeksekusi file yang ditemukan berdasarkan perintah find
$ find -iname "MyCProgram.c" -exec md5sum {} \;
Mencari semua file kosong/empty pada folder/direktori home
# find ~ -empty

4. ssh command

Login ke sebuah host secara remote
ssh -l johndoe remotehost.example.com
Debug SSH client
ssh -v -l johndoe remotehost.example.com
Menampilkan versi SSH Client
$ ssh -V
OpenSSH_3.9p1, OpenSSL 0.9.7a Feb 19 2003

5. sed command

Ketika anda mencopy file DOS ke Linux, kamu akan menemukan \r\n disetiap baris. Contoh ini mengubah format file DOS ke format Unix menggunakan perintah sed.
$sed 's/.$//' filename
Cetak isi file secara terbalik
$ sed -n '1!G;h;$p' jurnalweb.txt
Tambahkan nomor baris untuk semua baris yang tidak kosong dalam sebuah file
$ sed '/./=' jurnalweb.txt | sed 'N; s/\n/ /'

6. awk command

Menghapus duplikasi file menggunakan perintah awk
$ awk '!($0 in array) { array[$0]; print }' temp
Cetak semua baris dari /etc/passwd yang memiliki uid dan gid sama
$awk -F ':' '$3==$4' passwd.txt
Mencetak field tertentu dari sebuah file
$ awk '{print $2,$5;}' karyawan.txt

7. sort command

Sort / Mengurutkan file secara ascending (dari terkecil ke besar)
$ sort names.txt
Sort/Mengurutkan secara descending (dari besar ke kecil)
$ sort -r names.txt
Menampilkan file passwd berdasarkan kolom ke-3
$ sort -t: -k 3n /etc/passwd | more

8. export command

Melihat environtment variabel yang terkait oracle
$ export | grep ORACLE
declare -x ORACLE_BASE="/u01/app/oracle"
declare -x ORACLE_HOME="/u01/app/oracle/product/10.2.0"
declare -x ORACLE_SID="med"
declare -x ORACLE_TERM="xterm"
Mengekpor sebuah environtment variabel
$ export ORACLE_HOME=/u01/app/oracle/product/10.2.0

9. xargs command

Memindahkan semua file gambar ke hardisk eksternal
# ls *.jpg | xargs -n1 -i cp {} /external-hard-drive/directory
Mencari semua file gambar JPG di sistem dan kompres file-file tersebut
# find / -name *.jpg -type f -print | xargs tar -cvzf images.tar.gz
Download semua URL yang dituliskan di dalam file url-list.txt
# cat url-list.txt | xargs wget –c

10. ls command

Display filesize in human readable format (e.g. KB, MB etc.,)
$ ls -lh
-rw-r----- 1 johndoe team-dev 8.9M Jun 12 15:27 arch-linux.txt.gz
Urutkan File Berdasarkan Perubahan Waktu Terakhir (Pada Reverse Order) Menggunakan ls -ltr
$ ls -ltr
Klasifikasi visual File Dengan Menggunakan Karakter Khusus ls -F
$ ls -F

11. cd command

Gunakan “cd -” untuk beralih antara dua direktori terakhir
Berpindah ke direktori jurnal
cd jurnal
kembali ke direktori sebelumnya
cd ..
Berpindah ke direktori home user anda
~ /

12. mkdir command

Membuat folder jurnalweb dengan perintah mkdir
mkdir jurnalweb

13. cp command

Menduplikasi / copy file dengan perintah cp
cp nama_file.txt nama_file_baru.txt

14. gedit command

Untuk membuka file agar bisa di ubah-ubah dengan gedit
gedit nama_file.txt

17. mv command

Memindahkan sebuah folder ke lokasi berbeda dengan perintah mv
mv direktori_atau_file direktori_atau_file_baru

18. rm command

Menghapus file dengan perintah rm
rm file
Menghapus direktori folder dengan perintah rm
rm -r direktori

19. pwd command

Perintah pwd akan mencetak/memberi informasi lokasi folder anda berada saat ini
pwd

20. gzip command

Membuat sebuah file kompres dengan formal .gzip
$ gzip test.txt
Uncompress / Ekstrak sebuah file .gzip
$ gzip -d test.txt.gz
Menampilkan rasio kompresi dari sebuah file yang sudah di kompres dengan perintah gzip -l
$ gzip -l *.gz
         compressed        uncompressed  ratio uncompressed_name
              23709               97975  75.8% asp-patch-rpms.txt

21. bzip2 command

Membuat file kompres dengan format .bzip2
$ bzip2 test.txt
Mengekstrak / uncompress sebuah file dengan format .bzip2
bzip2 -d test.txt.bz2

22. unzip command

Untuk mengekstrak sebuah file dengan format .zip
$ unzip my_file.zip
Meliha isi file zip tanpa mengekstrak nya
$ unzip -l my_file.zip
Archive:  my_file.zip
  Length     Date   Time    Name
 --------    ----   ----    ----
    40995  11-30-98 23:50   META-INF/MANIFEST.MF
    32169  08-25-98 21:07   classes_
    15964  08-25-98 21:07   classes_names
    10542  08-25-98 21:07   classes_ncomp

22. shutdown command

Matikan / shutdown sistem dan matikan daya komputer secara langsung atau segera
# shutdown -h now
Metikan / shutdown sistem setelah 10 menit
# shutdown -h +10
Restart sistem menggunakan perindah shutdown
# shutdown -r now
Memaksa pemeriksaan filesystem saat reboot.
# shutdown -Fr now

23. ftp command

Dua perintah ftp dan secure ftp (sftp) memiliki perintah yang sama, yaitu untuk menghubungkan anda dengan server dan mendownload beberapa file
$ ftp IP/hostname
ftp> mget *.html
Melihat nama-nama file yang terletak di server remote sebelum mendownload dengan merintah mls
ftp> mls *.html -
/ftptest/features.html
/ftptest/index.html
/ftptest/othertools.html
/ftptest/samplereport.html
/ftptest/usage.html

24. ps command

Perintah ps digunakan untuk menampilkan informasi tentang proses yang sedang berjalan di sistem.
Meskipun ada banyak argumen yang dapat dilewatkan ke perintah ps, berikut adalah beberapa yang umum.
Untuk melihat proses yang berjalan saat ini.
$ ps -ef | more
Untuk melihat proses yang berjalan saat ini dalam struktur pohon. Pilihan H singkatan hirarki proses.
$ ps -efH | more
Itulah beberapa perintah linux yang bisa di pelajari dan langsung di praktekan oleh pemula linux agar semakin mahir dalam menggunakan perintah-perintah yang bisa digunakan di Linux.

Cara Ampuh Aktivasi Office 2019 dengan CMD No Ribet

  Buka cmd pada menu search ketikan cmd lalu klik kanan kemudian pilih run as administrator seperti gambar dibawah ini: Setelah cmd terbuka ...